Meskipun latihan resistance band memiliki banyak keuntungan, Anda juga harus memperhatikan metode latihan yang benar saat menggunakannya, jika tidak, latihan ini tidak hanya akan gagal memberikan efek yang sesuai, tetapi bahkan dapat menyebabkan cedera olahraga.
1 Kembangkan rencana pelatihan yang sesuai dengan situasi Anda.
Kondisi fisik setiap orang berbeda-beda. Sebelum menggunakan latihan karet gelang, Anda perlu merancang, menyesuaikan dan mengoptimalkan rencana latihan sesuai dengan kondisi kesehatan Anda. Selain itu, bagi penderita nyeri sendi sebaiknya melakukan simulasi latihan aksi pita elastis selama 1 sampai 2 minggu, yaitu tanpa pita elastis, cukup lakukan gerakan latihan pita elastis agar otot dapat mengingat gerakan tersebut. Hal ini dapat membuat efek latihan menjadi lebih baik jika menggunakan latihan karet gelang secara formal, dan juga mencegah cedera sendi lagi.
Praktisi juga dapat mengembangkan rencana pelatihan sesuai dengan tujuan pelatihan. Misalnya, pria dapat menggunakan rencana latihan dengan resistensi tinggi dan sedikit pengulangan untuk meningkatkan ukuran otot; wanita dapat menggunakan rencana latihan dengan resistensi rendah dan banyak pengulangan untuk membuat tubuh mereka terlihat lebih ramping.
2 Pilih karet gelang dengan ketahanan yang sesuai
Setiap orang memiliki kekuatan otot yang berbeda-beda, sehingga ketahanan karet gelang yang cocok untuk latihan juga akan berbeda-beda. Banyak praktisi hanya menggunakan satu karet gelang untuk latihan, hal ini diperbolehkan, tetapi tidak ilmiah - karena bagian tubuh yang berbeda memiliki persyaratan ketahanan yang berbeda yang diperlukan untuk latihan. Misalnya, saat melatih trisep, Anda perlu menggunakan pita elastis dengan resistensi yang lebih sedikit, sedangkan saat melakukan latihan gabungan seperti chest push, Anda perlu menggunakan pita elastis dengan resistensi yang lebih besar.
3 Postur pelatihan.
Pertahankan postur yang benar saat berlatih.
(1) Lihatlah ke atas. Dalam kehidupan kita, karena postur duduk yang buruk dalam jangka panjang, banyak orang yang memiliki kebiasaan menjulurkan kepala ke depan. Jika postur ini dipertahankan selama latihan, kelengkungan fisiologis tulang belakang leher akan diubah secara artifisial, menyebabkan kekakuan otot di sekitar tulang belakang leher dan degenerasi tulang belakang leher. Oleh karena itu, saat berlatih dengan resistance band, jaga agar kepala tetap tinggi dan rahang sedikit terangkat.
(2) Angkat dada Anda. Saat tubuh manusia mengangkat dada dan menjaga bahu tetap rileks, persendian tubuh berada pada posisi yang paling tepat, memastikan persendian berfungsi normal selama latihan tanpa keausan.
(3) Kencangkan perut. Mengencangkan perut sambil menjaga punggung tetap lurus dapat meningkatkan kestabilan gerakan.
(4) Jaga agar arah sendi lutut dan jari kaki tetap konsisten. Jika arah sendi lutut dan jari kaki tidak selaras, sendi lutut akan terpelintir secara tidak sadar saat latihan sehingga menyebabkan cedera olahraga. Jika arahnya konsisten maka kestabilan tubuh akan lebih baik dan efek latihan akan lebih signifikan.
4 Aturan 2 jam.
Meski otot Anda mungkin terasa sedikit nyeri 2 jam setelah berolahraga, nyeri pada persendian dan otot Anda seharusnya tidak bertambah parah. Jika rasa sakitnya di luar toleransi Anda, mungkin Anda menggunakan metode latihan yang salah atau karet gelang yang salah. Anda perlu menyesuaikan konten pelatihan pada pelatihan berikutnya.
5 Lakukan pemanasan sebelum latihan.
Pemanasan sebelum latihan dapat memperlancar peredaran darah dan menggerakkan fungsi tubuh untuk beradaptasi dengan kebutuhan latihan.
6. Teruslah bernapas.
Jangan menahan napas kapan pun, karena dapat meningkatkan tekanan darah dan menyebabkan pusing atau ketidaknyamanan lainnya.
7 . Berlatihlah secara teratur, 2 hingga 3 kali seminggu.
8. T rai n secara terkendali
Pertama, rentang gerak harus dikontrol sedemikian rupa sehingga rentang gerak tidak melebihi rentang gerak maksimum sendi. Kedua, gerakan harus dilakukan secara perlahan dan terkendali, serta karet gelang tidak boleh melambung terlalu cepat.
9 Tindakan pencegahan lainnya.
Jangan menggunakan paku yang terlalu tajam atau terlalu panjang agar karet gelang tidak tergores. Periksa karet gelang secara rutin untuk menghindari penggunaan karet gelang yang rusak.